Inilah Cara Menentukan Judul Skripsi yang Menarik

Assalamu‘alaikum wr. wb.

Halo semuanya! Skripsi merupakan Tugas Akhir Wajib bagi Mahasiswa di Jenjang S1. Oleh karena itu, terkadang kita merasa kesulitan dalam menentukan Judul Skripsi yang menarik, sehingga Sulit disetujui oleh Dosen Pembimbing.

Sumber Artikel Materi : Dosbing.id, Deepublishstore.com (Blog)Online.Binus.ac.id, dan Kompas.com


Skripsi adalah karya ilmiah sebagai tugas akhir yang harus diselesaikan untuk mendapatkan Gelar Sarjana (S1). Bagi kamu yang sudah memasuki semester akhir, saatnya mulai menyusun Skripsi. Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan judul dan masalah yang akan diteliti. Namun, bukan hanya mahasiswa semester akhir yang bisa memikirkan Judul Skripsi. Kamu yang baru memulai perkuliahan juga bisa menyiapkan daftar judul yang bisa digunakan nanti sebagai tugas akhir.

Menentukan Judul Skripsi mungkin terlihat sederhana bagi yang belum mengalaminya, namun banyak mahasiswa Semester Akhir yang justru bingung dalam memilih Judul. Judul Skripsi harus mudah dipahami dan sesuai dengan tema atau masalah yang diangkat. Judul yang terlalu panjang dan rumit bisa membuat orang enggan membaca atau tidak mengerti maksudnya.

Oleh karena itu, penting untuk memilih Judul Skripsi yang sederhana, jelas, mudah dimengerti, dan menarik perhatian pembaca agar tertarik mempelajari skripsi yang kamu buat. Bagaimana caranya? Berikut adalah tips untuk membuat Judul Skripsi yang simpel dan menarik!

A. Kendala Menulis Skripsi

Tahukah kamu bahwa ada tiga kendala utama yang sering dialami mahasiswa saat menulis skripsi? Berdasarkan riset sederhana, beberapa hambatan dalam menyusun skripsi di antaranya adalah :

1. Kebingungan dalam menentukan atau mencari topik skripsi

Ini adalah masalah yang umum terjadi. Menentukan judul skripsi memang tidak mudah, karena memilih satu topik dari banyak pilihan bisa sangat membingungkan.

Beberapa mahasiswa mungkin memilih topik yang mirip dengan laporan magang atau PKL mereka, namun tidak semua mahasiswa bisa menggunakan pendekatan tersebut. Selain itu, proses penentuan topik juga melibatkan diskusi dengan dosen pembimbing, dan terkadang usulan topik tidak sejalan dengan apa yang disetujui setelah berdiskusi dengan dosen.

2. Kesulitan dalam menghadapi sikap dosen pembimbing

Menjalani bimbingan dengan dosen bisa menjadi tantangan tersendiri, apalagi karena setiap dosen memiliki karakter dan pendekatan yang berbeda. Selain itu, jadwal dosen yang sering kali tidak menentu membuat mahasiswa harus menunggu waktu bimbingan yang lama, sehingga banyak yang merasa kewalahan dan akhirnya proses penulisan skripsi pun terhenti.

3. Kesulitan dalam manajemen waktu

Tantangan lain yang sering dihadapi mahasiswa saat menyusun skripsi adalah pengelolaan waktu.

Mengatur waktu untuk mengerjakan skripsi memang tidak selalu mudah. Tidak semua mahasiswa memiliki kebiasaan manajemen waktu yang baik, karena keterampilan ini perlu dibentuk dengan kesengajaan dan konsistensi.

Diperlukan kedisiplinan yang tinggi serta kemampuan mengelola diri dengan baik agar jadwal yang telah dibuat bisa dijalankan dengan efektif. Akibatnya, beberapa mahasiswa membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan skripsi karena kesulitan dalam mengatur waktu mereka.

B. Langkah-langkah Mencari Judul Skripsi

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, artikel ini akan berfokus pada tantangan eksternal yang dihadapi mahasiswa ketika menulis skripsi.

Salah satu faktor eksternal yang akan dibahas lebih lanjut adalah kesulitan dalam menemukan judul skripsi, atau lebih spesifik lagi, menentukan topik skripsi.

Agar kamu tidak lagi kebingungan dalam mencari topik skripsi, coba ikuti langkah-langkah berikut ini!

1. Kenali Minat dan Ketertarikanmu

Langkah awal ini sangat penting. Kamu tidak akan bisa menyelesaikan skripsi jika tidak mengetahui apa yang kamu sukai atau minati!

Minat dan ketertarikan memainkan peran besar dalam proses penulisan skripsi. Jika kamu menulis skripsi yang sesuai dengan minatmu, maka proses pengerjaannya akan menjadi lebih mudah. Ini karena kamu mengerjakan sesuatu yang benar-benar kamu sukai.

Jadi, mulai sekarang, pikirkan topik kuliah yang paling menarik bagimu. Tanyakan pada dirimu sendiri berkali-kali.

Contohnya, ada seorang mahasiswa bernama Alia yang mengambil jurusan Manajemen di universitas terkemuka. Selama kuliah, ia sangat tertarik dengan topik manajemen media. Maka, ketika menulis skripsi, ia memutuskan untuk membahas manajemen media, dengan fokus penelitiannya pada manajemen media Tempo.

Selain mempertimbangkan minat dan ketertarikan, kamu juga perlu memikirkan keunikan dan relevansi dari topik yang kamu pilih. Jadi, jangan hanya karena tertarik, tetapi juga pastikan topik tersebut penting dan menarik.

Dengan demikian, ketika kamu berdiskusi dengan dosen pembimbing, kamu bisa meyakinkan mereka bahwa topik tersebut layak untuk diteliti. Hal ini juga akan mempermudah saat menghadapi ujian seminar proposal atau ujian komprehensif. Kamu tidak perlu bingung lagi ketika ditanya alasan memilih topik tersebut!

2. Cari Informasi Terbaru

Langkah berikutnya untuk mempermudah menemukan topik skripsi adalah dengan selalu mengikuti informasi terkini. Ini adalah salah satu kunci untuk menghasilkan judul yang menarik.

Dari berbagai isu dan fenomena terbaru, kamu dapat menemukan topik yang relevan untuk diteliti. Namun, berhati-hatilah agar tidak terlalu banyak menyerap informasi hingga kebingungan dalam memilih topik.

Terlalu banyak informasi bisa menjadi dilema, karena kamu mungkin akan merasa semakin bingung dan ragu dalam menentukan pilihan.

Yang terpenting, dari banyaknya informasi terbaru yang kamu dapatkan, pastikan untuk mempersempitnya menjadi beberapa isu yang lebih spesifik.

3. Buat Judul Skripsi Berdasarkan Minat

Langkah berikutnya adalah membuat judul skripsi sesuai dengan minatmu sendiri. Pastikan judul yang kamu pilih berhubungan dengan ketertarikan dan minatmu terhadap tema yang diambil. Hindari membuat judul yang malah menyulitkanmu karena kurangnya minat pada topik tersebut, yang pada akhirnya bisa membuatmu malas dalam menyelesaikannya. Jika kamu memilih tema yang benar-benar kamu sukai, proses penulisan skripsi akan terasa lebih menyenangkan dan tidak terlalu membebani.

4. Rajin Membaca Berita dan Mengamati Fenomena Sekitar

Supaya skripsimu menarik perhatian dosen pembimbing atau pembaca lainnya, pilihlah judul yang berkaitan dengan isu-isu yang sedang menjadi perbincangan saat ini. Oleh karena itu, biasakan untuk rutin membaca berita guna mengetahui informasi terkini dan topik yang sedang hangat dibicarakan. Selain itu, kamu juga bisa mengangkat permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitarmu. Dalam menentukan judul skripsi, sangat penting untuk memiliki kepekaan terhadap apa yang terjadi di sekitar.

5. Baca Banyak Literatur

Untuk memperluas wawasan, kamu perlu membaca berbagai literatur, baik dari media online maupun buku-buku akademik.

Mengerjakan skripsi tidak bisa dipisahkan dari aktivitas membaca karena membaca adalah kunci utama. Seperti yang sudah sering diakui, kemampuan menulis selalu berjalan seiring dengan kemampuan membaca.

Seorang penulis harus mampu membaca banyak buku atau literatur. Mengapa?

Karena dengan membaca, kamu akan memperoleh banyak bahan untuk menulis, sehingga tulisan yang dihasilkan menjadi informatif dan kaya akan konten.

Jika kamu tidak memiliki banyak bacaan di kos atau rumah, coba kunjungi perpustakaan. Di sana, kamu bisa menemukan berbagai referensi yang sesuai dengan minatmu.

Melalui membaca, kamu bisa mendapatkan ide untuk menentukan topik skripsi. Membaca akan membuka wawasanmu dan memperluas cara pandangmu, sehingga kamu bisa melihat banyak perspektif baru.

Kamu bisa memulai dengan membuat daftar tempat-tempat yang menyediakan referensi atau literatur. Ada banyak pilihan perpustakaan yang bisa kamu kunjungi, seperti perpustakaan kampusmu, perpustakaan dari kampus lain, perpustakaan daerah, atau perpustakaan kota.

Jika di sekitar tempat tinggalmu terdapat perpustakaan umum, tidak ada salahnya untuk berkunjung sesekali. Dengan begitu, kamu bisa menemukan berbagai bahan bacaan yang mungkin tidak tersedia di perpustakaan kampus.

Cara ini juga memungkinkan kamu untuk tidak bergantung hanya pada satu perpustakaan saja. Selain itu, cara ini cukup efektif untuk mengatasi rasa jenuh.

Jika suasana di perpustakaan kampus terasa monoton karena terlalu sering dikunjungi, mencari suasana baru di perpustakaan lain bisa memberikan variasi. Di sana, kamu mungkin akan menemukan bahan bacaan baru yang lebih menarik.

6. Lakukan Observasi

Apa yang harus dilakukan jika kamu masih belum menemukan topik skripsi meskipun sudah banyak membaca dan rutin mencari informasi terbaru? Mungkin kamu perlu mencoba melakukan observasi.

Cobalah keluar rumah dan berjalan-jalan di sekitar tempat tinggalmu. Kunjungi tempat-tempat umum yang ramai dengan aktivitas orang-orang. Amati apa yang sedang terjadi di sekitarmu.

Dengan melakukan observasi langsung seperti ini, ada peluang besar kamu akan menemukan ide menarik yang bisa dijadikan topik skripsi. Kamu juga bisa berbicara dengan warga sekitar untuk menggali lebih banyak informasi.

Namun, perlu diingat bahwa hasil observasi ini hanya memberikan pemahaman dasar. Oleh karena itu, kamu perlu memperkuatnya dengan data dari literatur agar dapat mendukung argumen yang kamu buat terkait topik yang diambil dari hasil observasi tersebut.

7. Hadiri Diskusi atau Seminar

Biasanya banyak seminar atau diskusi yang diselenggarakan di kampus. Kamu bisa memanfaatkan acara-acara tersebut untuk menambah wawasanmu. Siapa tahu, dari seminar atau diskusi yang diikuti, kamu menemukan topik menarik yang layak dijadikan tema skripsi. Tidak ada salahnya untuk menghadiri setiap seminar, terutama yang sesuai dengan minatmu. Jika tema skripsimu relevan dengan bahasan dalam seminar atau diskusi, kamu bisa terlibat sambil mendengarkan penjelasan dari pembicara.

8. Diskusi dengan Teman dan Kakak Tingkat

Cara lain untuk menemukan judul skripsi adalah dengan berdiskusi bersama teman atau kakak tingkat. Diskusi ini bisa memberikan kesempatan untuk menemukan ide-ide baru. Dari bertukar pikiran dengan orang lain, kamu bisa mendapatkan sudut pandang baru yang menarik untuk diangkat menjadi topik skripsi. Cobalah untuk berdiskusi dengan teman atau kakak tingkat yang sudah pernah mengerjakan skripsi, sehingga kamu bisa mendapatkan gambaran jelas tentang proses pengerjaan skripsi serta meniru langkah-langkah mereka dalam mencari topik.

9. Buat Judul yang Singkat Namun Menggambarkan Isi Skripsi

Sangat penting untuk membuat judul skripsi yang singkat dan jelas. Judul yang ideal adalah yang tidak terlalu panjang sehingga mudah diingat, dan juga tidak terlalu pendek sehingga gagal menyampaikan inti dari skripsi. Hindari penggunaan terlalu banyak kata penghubung yang bisa membuat judul menjadi bertele-tele. Contoh judul yang baik adalah yang mampu secara efektif memberikan gambaran tentang isi skripsi.

10. Buat Judul yang Unik dan Menarik

Usahakan untuk membuat judul yang unik dan belum pernah diteliti sebelumnya. Ini berarti, kamu harus mengangkat tema baru yang belum banyak dibahas oleh peneliti lain. Selain itu, buat judul yang menarik perhatian, sehingga orang tertarik untuk membaca skripsimu hingga tuntas, atau bahkan menjadikannya rujukan untuk penelitian lebih lanjut. Dengan demikian, skripsimu akan lebih dikenal dan diakui oleh banyak orang.

11. Minta Masukan dari Teman dan Dosen Pembimbing

Meskipun skripsi merupakan tugas individu, bukan berarti kamu tidak bisa meminta masukan dari orang lain. Berdiskusilah dengan teman-temanmu dan mintalah pendapat mereka tentang judul skripsi yang sedang kamu pertimbangkan. Selain itu, penting juga untuk meminta saran dari dosen pembimbing. Kumpulkan semua masukan yang diberikan dan pilih judul yang paling sesuai dengan minatmu.

12. Siapkan Beberapa Opsi Judul Skripsi

Sebelum finalisasi judul skripsi, kamu harus mendiskusikannya terlebih dahulu dengan dosen pembimbing. Ada kemungkinan judul yang kamu ajukan ditolak. Oleh karena itu, siapkan beberapa alternatif judul sebagai cadangan. Pastikan tema dari setiap judul berbeda, agar ada kemungkinan salah satu di antaranya diterima oleh dosen pembimbing.

13. Pertimbangkan Lokasi Penelitian dan Biaya

Jangan lupa untuk mempertimbangkan lokasi penelitian sesuai dengan judul yang kamu pilih. Pastikan lokasi tersebut mudah dijangkau dan aman, baik menggunakan transportasi umum maupun pribadi. Selain itu, pertimbangkan juga biaya yang akan dikeluarkan untuk penelitian. Sesuaikan dengan anggaran yang kamu miliki, jangan sampai terhambat karena kekurangan dana. Jangan memilih judul yang menarik tetapi sulit dijalankan karena lokasi atau biaya yang tidak terjangkau.

14. Judul dengan Nilai Manfaat yang Tinggi

Terakhir, pastikan judul skripsi yang kamu pilih memiliki nilai manfaat yang signifikan. Judul yang baik adalah yang bisa memberikan dampak positif bagi pembaca, serta mungkin membawa perubahan yang baik untuk kampus, tempat penelitian, atau bahkan masyarakat luas. Jadi, pertimbangkan dampak dari judul yang kamu buat.

Itulah beberapa tips menentukan judul skripsi yang sederhana dan menarik, sesuai dengan minat dan ketertarikanmu. Hati-hati dalam memilih judul skripsi, karena pemilihan yang salah bisa menyulitkan proses pengerjaanmu.


Itulah Pembahasan mengenai Cara menentukan Judul Skripsi yang Menarik. Semoga bermanfaat bagi Mahasiswa Semester Akhir!

Terima Kasih 😄😘👌👍 :)

Wassalamu‘alaikum wr. wb.

Post a Comment

Previous Post Next Post